LEMBAGA PERS MAHASISWA UNIVERSITAS TADULAKO (LPM UNTAD): KE MANA PERGINYA?
:_KE_MANA_PERGINYA.png)
Universitas Tadulako (Untad) sebagai perguruan tinggi negeri tertua di Sulawesi Tengah seharusnya menjadi wadah bagi perkembangan berbagai aspek kehidupan mahasiswa, termasuk jurnalistik. Keberadaan Lembaga Pers Mahasiswa (LPM) seharusnya menjadi pilar penting dalam hal ini, seperti menjembatani aspirasi mahasiswa dan menjadi corong informasi kampus yang kredibel. Namun, realitanya kinerja LPM Untad seringkali tak terlihat sehingga menimbulkan pertanyaan besar tentang eksistensi dan perannya di kampus.
Minimnya visibilitas LPM Untad di kampus sangat memprihatinkan. Di era digital seperti sekarang, informasi seharusnya mudah diakses dan tersebar luas. Namun, sulit menemukan karya-karya jurnalistik LPM Untad, baik secara online maupun offline. Website resmi mungkin saja ada. Akan tetapi, seringkali tidak terupdate atau bahkan tidak terawat dengan baik. Hal ini menunjukkan kurangnya komitmen dan pengelolaan yang efektif dari LPM Untad sendiri.
Beberapa faktor mungkin menjadi penyebabnya. Pertama, keterbatasan sumber daya, baik berupa dana, peralatan, maupun SDM yang kompeten. Tanpa dukungan yang memadai, sulit bagi LPM Untad untuk beroperasi secara optimal dan menghasilkan karya-karya jurnalistik yang berkualitas. Kedua, kurangnya minat dan partisipasi mahasiswa. Jurnalistik membutuhkan dedikasi dan kerja keras. Jika mahasiswa kurang tertarik, maka LPM Untad akan kesulitan untuk berkembang. Ketiga, mungkin juga terdapat masalah internal dalam manajemen dan organisasi LPM Untad sendiri. Kurangnya koordinasi, kepemimpinan yang lemah, atau konflik internal dapat menghambat kinerja dan produktivitas.
Namun, ketiadaan visibilitas LPM Untad bukanlah alasan untuk membiarkannya begitu saja. Universitas Tadulako perlu mengambil langkah konkrit untuk membenahi dan meningkatkan kinerja LPM Untad. Dukungan dana dan pelatihan jurnalistik yang memadai sangat penting. Universitas juga perlu mendorong partisipasi mahasiswa melalui sosialisasi dan penyediaan platform yang menarik bagi calon anggota LPM Untad. Selain itu, evaluasi dan monitoring kinerja LPM Untad secara berkala juga perlu dilakukan untuk memastikan pengelolaan yang efektif dan akuntabel.
LPM Untad memiliki potensi besar untuk menjadi media informasi kampus yang terpercaya dan berpengaruh. Namun, potensi tersebut akan sia-sia jika tidak diimbangi dengan kinerja yang nyata dan terukur. Sudah saatnya LPM Untad bangkit dari keterpurukan dan menunjukkan eksistensinya di kampus. Bukan hanya sebagai sebuah nama di daftar organisasi mahasiswa, tetapi sebagai wadah bagi mahasiswa untuk menyalurkan kreativitas dan kritisme, serta sebagai jembatan informasi yang menghubungkan sivitas akademika Untad. Keberadaan LPM Untad yang aktif dan produktif akan sangat bermanfaat bagi kemajuan kampus dan perkembangan mahasiswa.
Penulis: LPM NASIONAL
MUNGKIN KAMU SUKA
UNTAD Dalam Mencegah Dan Menangani Kasus Kekerasan Seksual
LPM NASIONAL FISIP 2 tahun yang lalu
Polemik Renovasi Sekber FISIP, Dekan FISIP UNTAD Beri Tanggapan
Renovasi Sekretariat Bersama (Sekber) Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik (FISIP) Universitas Tadulako (UNTAD) menjadi polemik bagi mahasiswa FISIP khususnya bagi Lembaga-Lembaga yang menempati di…
FESTIVAL PERMAINAN RAKYAT SULAWESI TENGAH OLEH PROGRAM STUDI ANTROPOLOGI FISIP UNTAD
Progam Studi Antropologi, Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik (FISIP), Universitas Tadulako (UNTAD) menyelenggarakan Festival Permainan Rakyat Sulawesi Tengah pukul 08:00-12.00 Wita. Pada…