BEM FISIP KEMBALI DIPERTANYAKAN

Eksistensi Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) FISIP tengah menjadi sorotan dan pembahasan hangat dalam dunia kemahasiswaan. Meskipun peran serta BEM dalam mewakili mahasiswa, menyuarakan aspirasi, dan mengelola kegiatan kemahasiswaan dianggap krusial, belakangan muncul pertanyaan mengenai relevansi dan efektivitasnya. Salah satu isu utama yang dipertanyakan adalah representativitasnya yang kadang tidak mampu secara akurat mencerminkan seluruh spektrum kepentingan mahasiswa.
Menyikapi hal ini, "BEM FISIP merencanakan untuk mengoptimalkan kinerjanya dalam sisa lima bulan masa jabatan yang tersisa. Mereka telah merancang program FISIP Bersuara dan fokus pada kolaborasi kelembagaan di FISIP. Program ini bertujuan untuk memperkuat suara mahasiswa dan memperbaiki kerjasama antarlembaga di dalam fakultas. Namun, tantangan seperti krisis kader menjadi fokus utama yang perlu diatasi." Ucap Ketua BEM FISIP
BEM FISIP juga mengakui pentingnya advokasi terhadap persoalan-persoalan di kampus, termasuk penanganan birokrasi, klasifikasi tingkat mahasiswa, dan fasilitas pendidikan yang tidak memadai. Mereka menekankan perlunya dukungan dari Himpunan Mahasiswa Jurusan (HMJ) dan Unit Kegiatan Mahasiswa (UKM) untuk menopang eksistensi BEM ke depannya.
Penulis : B4
MUNGKIN KAMU SUKA
KESIAPAN UNIVERSITAS TADULAKO MENUJU PTN-BH: ANTARA AMBISI DAN REALITA
Mengubah status Universitas Tadulako (UNTAD) menjadi Perguruan Tinggi Negeri Berbadan Hukum (PTN-BH) memerlukan kesiapan luar biasa, termasuk landasan hukum yang kokoh agar status…
HARI KARTINI SEBAGAI LAMBANG PERJUANGAN PEREMPUAN
Hari Kartini merupakan momen yang penting dalam peringatan sejarah Indonesia, di mana kita menghormati dan mengenang perjuangan. Raden Ajeng Kartini seorang pahlawan nasional…
DOSEN TIDAK PASTI MAHASISWA MENANTI
Diranah bangku perkuliahan terdapat sebuah jabatan sebagai ketua disetiap kelasnya sesuai dengan kesepakatan bersama, dan tentunya salah satu tugas sebagai ketua kelas ialah mengingatkan dosen…